Dewan Masjid Indonesia Kab. Pinrang. Menggagas Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid : Membentuk Generasi Berakhlak Mulia

DMI menggagas GSMM  Melibatkan Pemkab Pinrang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Cabang Dinas pendidikan, KEMENAG. MUI Kepala Sekolah SD MI.SMP,MTS. SMA/SMK/MA SE kab Pinrang Wil.VIII


Latar Belakang


Masjid merupakan salah satu lambang agama Islam. Masjid menjadi tolak ukur dan simbol masyarakat muslim disekitarnya. Oleh karena itu pembangunan masjid bisa juga diartikan sebagai pembangunan agama Islam dalam masyarakat. Keruntuhan masjid juga berarti keruntuhan umat Islam dalam masyarakat. Masjid memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan spiritualitas siswa. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kecintaan siswa terhadap masjid. Gerakan Siswa Mencintai Masjid (GSM) adalah program yang baik untuk meningkatkan kesadaran dan kecintaan siswa terhadap masjid sebagai tempat ibadah dan pusat kegiatan keagamaan

Masjid selain dijadikan tempat untuk beribadah secara khusus ibadah salat, lebih dari itu masjid juga digunakan untuk ibadah-ibadah lainnya, seperti zikir, selawat, membaca al-Qur’an, melakukan pengajian dan lain-lain. Salat berjamaah menjadi tolak ukur kemakmuran sebuah masjid, selain itu kegiatan-kegiatan sosial, dakwah, pendidikan dan lain sebagainya juga menjadi penunjang dari kemakmuran sebuah masjid. Berbagai upaya telah diupayakan berbagai pihak untuk meningkatkan semangat dan kecintaan memakmurkan masjid atau shalat berjamaah. Penomena yang terjadi saat ini di Kabupaten Pinrang khususnya di kalangan siswa SD/MI, SMP/MTs, SMA/SKM/MA di sekolah atau Madrasah ketika mereka berada dilingkungan sekolah atau madrasah dengan kata lain berada di wilayah pengawasan gurunya mereka melaksanakan shalat berjamaah, tetapi ketika kembali ke rumahnya masing-masing dengan kata lain di luar pengawasan guru maka mereka malas melaksanakan shalat berjamaah di masjid sekitar rumah mereka. Serta mensosialisasikan surat edaran / himbauan Bapak Bupati Pinrang tentang ajakan shalat berjamaah bagi seluruh masyarakat Pinrang, ketika adzan dikumandangkan supaya bersegera menuju masjid untuk shalat berjamaah dan meninggalkan semua pekerjaannya. Berdasarkan hal tersebut di atas maka dilaksanakan  sebuah program yang bernama Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid yang disingkat GSMM. Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, telah mencanangkan program inovatif bernama Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid. Program ini bertujuan untuk membangun generasi muda yang religius, berakhlak mulia, serta memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Gerakan ini melibatkan pelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, dalam kegiatan yang berpusat di masjid.

 

 

Tujuan Program

Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid (GSMM) didesain untuk mencapai beberapa tujuan utama, di antaranya:

  1. Meningkatkan Kecintaan Generasi Muda Terhadap Masjid
    Program ini mengarahkan siswa untuk menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial.
  2. Membentuk Karakter Berbasis Nilai Agama
    Melalui kegiatan di masjid, siswa diajarkan nilai-nilai keislaman seperti kejujuran, kedisiplinan, dan kepedulian terhadap sesama.
  3. Menghidupkan Masjid Sebagai Pusat Peradaban
    Dengan keterlibatan aktif siswa, masjid diharapkan menjadi tempat yang tidak hanya untuk ibadah, tetapi juga pusat belajar, diskusi, dan kegiatan positif lainnya.
  4. Membiasakan siswa melaksanakan shalat berjamaan di masjid yang ada di sekitar rumah mereka

Dengan membiasakan siswa melaksanakan shalat jamaah khusususnya 3 waktu yaitu subuh, magrib dan isya maka prposes pembiasaan akan tertanamkan kepada mereka sehingga akan terbiasa melaksanakan shalat berjamaah 5 waktu. Ketika anak-anak sudah meramaikan shalat berjamaah di masjid maka secara otomatis orang tua mereka juga akan tergerak melaksanakan shalat nerjamaan di masjid

Kegiatan Utama GSMM

Program ini mencakup berbagai aktivitas yang dirancang untuk memakmurkan masjid, di antaranya:

  1. Kegiatan Rutin
    • Shalat berjamaah lima waktu, khususnya shalat subuh.
    • Pengajian Al-Qur'an dan kajian keagamaan.
    • Kegiatan wirid, zikir, dan doa bersama.
  2. Program Pendidikan
    • Belajar membaca dan memahami Al-Qur'an.
    • Pelatihan adzan dan imam shalat.
    • Pelajaran tentang tata cara ibadah yang benar.
  3. Aksi Sosial
    • Gotong royong membersihkan masjid.
    • Penggalangan dana untuk kegiatan sosial seperti membantu anak yatim dan fakir miskin.
    • Program berbagi makanan berbuka puasa pada bulan Ramadan.

 

Dukungan dari Pemerintah dan Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pinrang memberikan dukungan penuh terhadap GSMM melalui Dinas Pendidikan dan Dinas Keagamaan. Selain itu, masyarakat dan para tokoh agama juga berperan aktif dalam menyukseskan gerakan ini. Mereka memberikan fasilitas, motivasi, dan bimbingan kepada para siswa agar tetap semangat menjalankan program ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pinrang menyatakan, "Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid adalah salah satu upaya strategis untuk membentuk karakter generasi muda yang kuat. Kita ingin siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia."

Dampak Positif GSMM

Gerakan ini telah memberikan dampak positif yang signifikan di kalangan pelajar dan masyarakat:

  • Peningkatan Kedisiplinan: Siswa menjadi lebih disiplin dalam mengatur waktu untuk beribadah dan belajar.
  • Semangat Kebersamaan: Kegiatan di masjid mempererat hubungan antarsiswa dan masyarakat sekitar.
  • Meningkatkan Kesadaran Keagamaan: Generasi muda menjadi lebih memahami pentingnya nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.

Harapan ke Depan

Melalui GSMM, Kabupaten Pinrang berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya unggul dalam pendidikan, tetapi juga menjadi teladan dalam akhlak dan moralitas. Program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan kegiatan serupa.

Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid adalah bukti nyata bahwa masjid dapat menjadi pusat pembentukan karakter bangsa. Dengan sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat, masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi motor penggerak perubahan sosial yang positif.

Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid: Gagasan Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Pinrang

Di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, lahir sebuah inisiatif yang menjadi tonggak penting dalam membangun generasi muda yang religius dan berkarakter, yakni Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid. Ide brilian ini digagas oleh Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Pinrang, yang bertujuan untuk menghidupkan kembali peran masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial, khususnya bagi kalangan pelajar.

Latar Belakang Gerakan

Ketua Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Pinrang menyampaikan bahwa masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pembinaan umat. Melalui Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid (GSMM), DMI Kabupaten Pinrang ingin menanamkan kecintaan generasi muda terhadap masjid sejak dini. Hal ini dianggap penting mengingat tantangan era modern yang sering menjauhkan remaja dari nilai-nilai keislaman dan kebersamaan dalam masyarakat.

Visi dan Misi GSMM

Visi utama dari gerakan ini adalah "Membentuk generasi muda yang religius, cerdas, dan berakhlak mulia." Untuk mencapainya, GSMM mengemban misi berikut:

  1. Menjadikan Masjid sebagai Pusat Pembinaan Karakter: Menghidupkan masjid sebagai tempat pembentukan akhlak generasi muda.
  2. Meningkatkan Partisipasi Pelajar dalam Kegiatan Keagamaan: Mengintegrasikan kegiatan siswa dengan aktivitas masjid.
  3. Menguatkan Hubungan Antara Generasi Muda dan Masyarakat: Melalui aktivitas bersama di masjid, generasi muda diajak aktif dalam kehidupan sosial.

Kegiatan dalam Gerakan

DMI Kabupaten Pinrang telah menyusun berbagai program menarik dan edukatif dalam rangka memakmurkan masjid:

  1. Program Ibadah Rutin
    • Shalat berjamaah, terutama shalat subuh dan maghrib.
    • Kajian dan pengajian Al-Qur'an setiap minggu.
    • Pelatihan adzan, imam, dan khutbah bagi siswa.
  2. Kegiatan Sosial dan Kebersihan
    • Gotong royong membersihkan masjid dan lingkungannya.
    • Aksi berbagi seperti santunan untuk anak yatim dan dhuafa.
    • Penyelenggaraan buka puasa bersama dan distribusi makanan.
  3. Pendidikan Keagamaan
    • Belajar membaca dan menghafal Al-Qur'an.
    • Diskusi keagamaan untuk mendalami nilai-nilai Islam.
    • Kompetisi islami seperti lomba hafalan surah pendek, azan, dan ceramah.

Dukungan dari Berbagai Pihak

Keberhasilan GSMM tidak lepas dari dukungan penuh pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat. DMI Kabupaten Pinrang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan setempat untuk melibatkan sekolah-sekolah dalam program ini. Kepala sekolah dan guru juga diberikan pelatihan agar dapat mendampingi siswa dalam berbagai kegiatan masjid.

DMI Kabupaten Pinrang juga menggalang kerja sama dengan tokoh agama dan masyarakat lokal untuk memastikan program ini berjalan lancar. Para imam dan ustaz masjid setempat aktif memberikan bimbingan kepada siswa, sehingga mereka dapat merasakan manfaat langsung dari kegiatan ini.

Dampak Positif Gerakan

Sejak diluncurkan, Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid telah memberikan dampak signifikan, di antaranya:

  • Peningkatan Keterlibatan Remaja di Masjid: Banyak siswa yang kini menjadikan masjid sebagai tempat berkumpul untuk belajar dan beribadah.
  • Peningkatan Akhlak dan Moral: Siswa menjadi lebih disiplin, sopan, dan peduli terhadap sesama.
  • Penguatan Kebersamaan: Melalui kegiatan di masjid, hubungan antara siswa, guru, dan masyarakat menjadi lebih erat.

Harapan Ke Depan

DMI Kabupaten Pinrang berharap program ini dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Dengan dukungan yang konsisten dari semua pihak, GSMM diharapkan tidak hanya mencetak generasi muda yang cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat dan nilai-nilai spiritual yang kokoh.

"Masjid adalah tempat kita membangun peradaban. Jika generasi muda kita dekat dengan masjid, maka mereka akan tumbuh menjadi generasi yang siap membangun bangsa dengan akhlak yang mulia,"

Melalui Gerakan Siswa Memakmurkan Masjid, Pinrang menunjukkan bahwa dengan kolaborasi yang baik antara DMI, pemerintah, sekolah, dan masyarakat, masjid dapat kembali menjadi pusat pembinaan generasi muda yang religius dan berdaya guna.

 

 

 

 

 

 

 

SUSUNAN PERSONALIA TIM PELAKSANA

GERAKAN SISWA MEMAKMURKAN MASJID

DMI KAB. PINRANG

 

I.                   PEMBINA

1.      Bupati Pinrang

2.      Ketua DPRD Kab. Pinrang

3.      Sekretaris Daerah Kab. Pinrang

4.      Ketua MUI Kab. Pinrang

 

II.               PENASEHAT

1.      Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Pinrang

2.      Kepala Cabang Dinas Pendidikan Prop Sulsel wilayah VIII

3.      Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Pinrang

4.      Cabang Dinas Pendidikan

5.      Para Korwil Pendidikan & Kebudayaan  Kecamatan se Kab. Pinrang

 

III.            PENGARAH

1.      Ir. H. Andi Budaya Hamid, M. Si

2.      Drs. H. Munta, M.Pd

3.      Drs. Ramli Alias, MA

4.      Andi Syamiluddin, S.Pd.I.,M.Pd

5.      Rusli  Rasyid, S.Ag, MM

6.      H. Sulaeman Anshar, S.Ag, MA

7.      Muh. Hayat, S.Pd, M.Pd

8.      Dr. Mardiah Said, M.Ag

9.      Ridwan, S.Pd

10. Muh. Farid, S.Ag, MA

 

IV.             TIM PELAKSANA

 

KETUA                            : Dr. MUH. YUNUS TABAH, S.Ag, S.Pd, M.Pd

Wakil Ketua                    : MUSTAMIN SADDA, S.Ag, M.Pd.I

 

SEKRETARIS                 : MUH. ABRAR USMAN, S.Pd, M.Pd

     WAKIL SEKRETARIS    : IRSYAM SYAMSUL

 

BENDAHARA                : H. IMRAN AHMAD, S.Ag, M.Ag

 

V.                KERABAT  KERJA     :

1.      Dr. Hj. Megawati, SE, S.Pd, M.Pd

2.      Dr. H. MUH. ANUGRAH  SYAFAAT, SH. MH

3.      DALLE, S.Pd.,M.Pd

4.      H. ANAS RASYID, S.Pd.I.,M.Si

5.      ABD. RAUF, S.Pd.,M.Si

6.      HULDI KASIM, S.Ag

7.      SULTAN ALI CELLA, S.Pd

8.      MUNIRA S.Ag, MA

9.      MUSBAH, S.Pd

10. PALIMARI, S.Pd

11. MALIK FAJAR, S.Pd.,M.Pd

12. ANDI HARISUDDIN, S.Pd.,M.Pd